Thufail Al Ghifari - Surat Untuk Ibu

- apakah kau mau mengerti ..
ikhlasnya pilihanku
tentang allah dan kebenarannya..
sentuh diruang ..
ku tak pernah bermaksud menyakitimu ..
tapi inilah jalan hidupku
yang kupilih tanpa paksaan
nurani yang memanggil jiwaku

dimana aku bersandung tentang dukamu
inilah laguku untukmu ibu
sekedar pengharapanku agar kau tau
setulus kewajibanku sebagai seorang anak
membingkai kenangan kita
butiran-butiran kenangan perjalanan waktu
waktu yang selalu ku ingat dalam sentuhan guncanganmu
diujung pintu rumah ku berlalu
menahan pilu tentang kehilangan dirimu
tapi jalan hidup adalah nuansa
nuansa yang ingin ku jawab dengan kebenaran yang sempurna
branta logika yang harus ku terima
logika dari fakta konsekuensi ujung hati yang ingin bicara
tentang fakta .. tentang realita yang kutemukan bersama cinta mpunya surga
bahasa kasih sayang dari keharuman madinah
disetiap pertarungan sisiat yang ingin menyapa hidayah
hidayah dari sebuah permata
yang membakar batas peradaban dunia

back to -

ku tak bermaksud menyakitimu
tak pernah bermaksud menyakitimu

salahkah aku bertanya tentang trinitas
atau tentang tuhan yang kecewa kepada pohon ara
atau legenda sang rosul pembohong di autiaukiyah
lalu siapakah lord dan pornografi in caster di cerita kejadian
dan nabi seperti apakah yang telanjang didepan budak perempuan para hambanya
seperti absalam yang menjinahi gundik ayahnya
didepan mata seluruh israel
skematis rasis dipintu samariah
dan perempuan kanaan yang terasuki anjing pramuria
beri cela antara keracuan dan kitab tercabul melebur jina
bagi tuhan yang bahkan masih bisa tertidur dan menangis ketakutan
bacakanlah doktrin itu ibu
dokmatrin tunggal yang bohongi fakta
hingga misteri laki-laki yang bersinar dari pegunungan paran
generasi cahaya robani dari revolusi suku kedar
dan mimpi esay atas kedatangan pasukan onta
maka aku bersaksi ibu
di atas ketulusan hati ini
bahwa tiada tuhan selain allah
dan nabi muhammad itu adalah utusan allah
utusan allah

back to -